Selasa (13/18) Program Studi Magister Agribisnis Pascasarjana Universitas Jenderal Soedirman menggelar kuliah umum bagi mahasiswa S1 & S2 prodi multidisiplin serta dosen di kalangan Unsoed juga mahasiswa dari Universitas Muhammadyah Purwokerto. Kuliah umum kali ini mengambil tema ” Peluang Pengembangan Agribisnis Perdesaan pada Era Revolusi Industri 4.0.” dengan narasumber Prof. Dr. Ir. Masyhuri dosen jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian UGM dan Dr. Suprehatin, S.P, M.AB. dosen Agribisnis IPB.

Acara dibuka oleh Ketua Panitia sekaligus Koprodi Magister Agribisnis Dr. Ir. Suyono, M.S. kemudian diisi dengan pemaparan materi oleh kedua narasumber lalu diikuti dengan sesi tanya jawab. Selanjutnya  diadakan juga upacara pelantikan Ketua PERHEPI (Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia) Komda Purwokerto periode 2018-2021  Budi Dharmawan, S.P,M.Si, Ph.D.

Salah satu ketimpangan sosial ekonomi dalam dinamika pembangunan di Indonesia adalah masih lemahnya posisi petani kecil yang merupakan pelaku utama pertanian. Tidak hanya lemah secara ekonomi, melainkan juga pada pendidikan termasuk pengetahuan tentang teknik budidaya, pengolahan hasil pertanian hingga pemasarannya. Upaya untuk meningkatkan derajat kehidupan dan kesejahteraan petani adalah melalui pemberdayaan dengan pendekatan keteladanan serta pendampingan.  Dalam konteks inilah, Program Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Jenderal Soedirman dihadirkan sebagai wujud ilmu pengetahuan yang diabdikan sebesar-besarnya bagi kemaslahatan masyarakat. Karakter program studi yang bersifat lintas disipliner menjadikannya luwes dalam menjawab kebutuhan masyarakat, termasuk dengan menawarkan dua peminatan bagi calon mahasiswa, yakni Manajemen Agribisnis dan Pembangunan Pertanian.

Peminatan Manajemen Agribisnis menitikberatkan pada pengelolaan produksi, keuangan dan pemasaran pada UMKM. Mahasiswa pada peminatan ini sekurang-kurangnya akan mempelajari hal-hal seperti pemasaran dan rantai pasok agribisnis, ekonomi manajerial dan akuntansi agribisnis. Sedangkan minat Pembangunan Pertanian fokus pada pemberdayaan petani kecil dengan mengkaji hal-hal seperti pemberdayaan petani kecil, kebijakan pembangunan pertanian dan penyuluhan pertanian.

Lulusan dari program studi ini diharapkan menjadi yang cakap dan kompeten di masyarakat, khususnya dalam profesi seperti dosen, peneliti, konsultan, penyuluh dan pendamping petani dan UMKM serta menjadi wirausahawan di bidang agribisnis. Melalui penguasaan dalam filsafat ilmu, metode penelitian, ekonomi mikro dan makro, sistem agribisnis, pembangunan pertanian dan pemberdayaan masyarakat, para magister agribisnis lulusan UNSOED akan mampu memiliki cara pandang kecendekiawanan sekaligus menyelesaikan tantangan dan hambatan yang terkait dalam bidang pembangunan sosial dan ekonomi di perdesaan.  Untuk calon mahasiswa sudah dapat mendaftar secara daring atau online melalui laman https://spmb.pasca.unsoed.ac.id mulai Pebruari s/d 30 Juni 2018. Layanan informasi juga dapat melalui telpon di 0281-641628, 08122958647  (Yosi), 085228512020 (Adisti),  via surat elektronik di info@unsoed.ac.id atau datang langsung ke Gedung Pascasarjana UNSOED, Jl. Dr. Soeparno Karangwangkal-Purwokerto.